Ingin tau panduan bermain yang baik untuk anak? Yuk intip di Kampung Dolanan Sidowayah



Permainan anak yang mendidik saat ini cukup sulit untuk ditemukan. Benar bukan? Orang tua umumnya  permainan tersebut justru akan membuat anak menjadi ketagihan dan kurang mendidik. Mainan yang baik haruslah yang mendorong tumbuh-kembang anak. Mainan tersebut juga harus disesuaikan dengan karakter anak. Apa yang cocok untuk anak lain, belum tentu disukai orang tua. Mainan tidak boleh terlalu sulit, karena akan membuatnya frustrasi. Jika terlalu mudah, akan membuatnya bosan. Kemudian, permainan harus disesuaikan dengan usia dan tahap perkembangannya. Karena bermain adalah cara yang dimiliki oleh anak untuk mempelajari dunia, maka tugas kita sebagai orangtua adalah memilih aktivitas terbaik untuk mereka.

Permainan yang sesuai dengan usia anak akan mempengaruhi mental anak itu sendiri. Sebagai orang tua, kita harus pandai dalam memilih jenis mainan yang dapat mendorong aktivitas serta proses perkembangan anak. Cara terbaik adalah dengan memilih permainan yang sesuai dengan karakter anak.

Berikut beberapa panduan permainan yang baik untuk anak dalam beberapa tahap : 

1. Permainan sosialisasi.
Berinteraksi dengan orang lain amat penting untuk perkembangan terutama di tahun pertamanya. Bayi suka melihat, tersenyum, dan tertawa. Bayi yang lebih besar suka permainan peekaboo (cilukba) dan permainan dengan menggunakan lagu-lagu yang simpel.

2. Permainan menggunakan obyek.
Menyentuh, membanting, memasukkan ke mulut, melempar, mendorong, dan banyak hal lainnya yang akan menjadi eksperimen yang mengagumkan bagi bayi berusia 4 sampai dengan 10 bulan.

3. Permainan representasi dan fungsi.
Berpura-pura menggunakan alat-alat dengan caranya, misal menggunakan sisir untuk menyisir rambutnya, atau menggosok gigi dengan sikat gigi, adalah permainan imajinasi bagi anak usia 12 sampai dengan 21 bulan, karena pada usia ini imajinasi mereka mulai berkembang.

4. Permainan simbol.
Permainan ini biasanya dilakukan oleh anak di kisaran usia 2 tahun, berandai-andai bahwa kotak sepatu adalah bis sekolah dan menirukan suara motor.

5. Permainan peran.
Biasanya dilakukan oleh anak usia 30 sampai 36 bulan. Pada usia ini mereka akan menjadi aktor dan aktris cilik yang hebat. Mereka berpura-pura menjadi dokter, guru, ibu, atau lainnya, dan pintar menyerap apa yang terjadi di lingkungannya.

6. Permainan Outdoor
Saat ini, memiliki taman bermain anak di rumah sangat dibutuhkan. Tak hanya sebagai sarana rekreasi, taman bermain juga berguna untuk mengasah potensi serta daya peka si kecil terhadap lingkungan sekitar.

Lantas, bagaimana mencari taman bermain yang baik dan sesuai untuk anak? untuk menjawab pertanyaan tersebut, Kampung dolanan di Sidowayah dapat masuk sebagai referensi yang harus Anda kunjungi. Berdirinya kampung dolanan di Sidowayah ini sebagai upaya pelestarian permainan tradisional dan wujud pelestarian budaya agar tidak punah. Manfaatkan masa kecil anak kita dengan permainan yang edukatif tanpa pengaruh teknologi modern yang berkembang, karena masa anak-anak kita saat ini adalah masa yang tidak bisa dibeli dan terganti.

HUBUNGI KAMI : TRAINING77
Office : Perum Citra Indah Blok U.12 Merbung, Klaten, Jateng, Indonesia
Telp. (0272) 325647 Hotline / WA : 0852.9228.6625
www.Training77.com Email : infotraining77@gmail.com
Fb : Wisata Outbound ! Twitter : @infotraining77 ! Pin BB : 5B4EA4B8


Instagram : infotraining77




Posting Komentar

0 Komentar